Table of Contents
Keyword research atau riset kata kunci merupakan salah satu strategi pendukung digital marketing yang sangat penting. Dewasa ini, munculnya beberapa strategi digital marketing telah menjadikan bisnis sebagai hal yang lebih menarik karena mereka saling bersaing untuk menjual produk atau jasa secara online. Keyword research menjadi salah satu pendorong strategi bisnis yang efektif, melalui hal tersebut maka aktivitas digital marketing mampu menjangkau lebih banyak pelanggan lewat organic search. Nah, sebenarnya apa sih keyword research itu?
Apa itu keyword research?
Keyword research adalah proses meneliti dan menganalisa istilah, frasa dan kata populer yang diketik user dalam mesin pencari, misalnya google. Setelah menemukan keyword yang strategis maka langkah selanjutnya adalah memasukkan keyword tersebut ke dalam konten Anda dengan tujuan untuk mendapatkan ranking tinggi dalam halaman mesin pencari atau SERP (Search Engine Result Page). Hal penting dalam melakukan keyword research adalah kata kunci yang Anda pilih memiliki volume pencarian yang cukup tinggi, relevan dengan konten dan tidak memiliki terlalu banyak pesaing.
Sebuah website akan muncul di ranking yang tinggi apabila mampu menemukan kumpulan kata kunci yang tepat untuk menjadi fokus atau target pemasaran. Riset kata kunci adalah salah satu hal penting dari SEO (Search Engine Optimization).
Tipe-tipe Keyword Research

Setelah mempelajari apa itu keyword research, sekarang kita beralih pada jenis-jenisnya. Yuk, Sobat Bizlab kita bahas bareng-bareng!
Terdapat dua jenis keyword research, yaitu :
Short tail Keyword
Menurut Seopressor short tail keyword atau “istilah kepala” merupakan jenis kata kunci yang terdiri dari satu kata. Pendeknya kata kunci ini membuatnya menjadi kurang spesifik.

Biasanya, orang mengetik kata kunci short tail ketika akan melakukan sesuatu (belanja, renang, rekreasi, makan) atau ketika ingin makan sesuatu (pizza, bakso, seafood,dll). Kita bahas lewat beberapa indikator keyword yuk!
- Volume pencarian : Tinggi
Semakin pendek suatu kata kunci, maka akan semakin tinggi volume orang mencari kata kunci tersebut. Jika bisnis anda menguasai persaingan short tail keyword, dapat dipastikan bahwa anda akan mendapatkan banyak traffic.
- Pesaing kata kunci : Tinggi
Mengingat tingkat volume pencarian yang tinggi, maka setiap bisnis pasti akan bersaing untuk menempati ranking paling tinggi.
- Fokus pencarian : Rendah
Pada pencarian short tail keyword, pencarian tidak “fokus” sehingga ketika pengguna mencari “kamera”, mereka mungkin ingin mengetahui jenis kamera, harga kamera, menyewa kamera dan sejenisnya.
- Biaya : Tinggi
Short tail keyword memiliki faktor biaya yang cukup mahal. Google Adword akan mengenai biaya tinggi untuk kata kunci pendek yang populer dicari.
- Tingkat Konversi : Rendah
Tingkat konversi short tail keyword rendah, katakanlah kata kunci anda telah dicari sebanyak 1000 kali dan di klik sebanyak 100 kali. Namun, tingkat konversinya hanya satu atau dua pelanggan.
Long tail keyword
Menurut Hubspot long tail keyword adalah kata kunci atau frasa yang bertujuan menangkap hasil pencarian yang lebih spesifik. Sehingga, memungkinkan Anda untuk mendapatkan peringkat tinggi dalam hasil pencarian untuk topik tertentu. Long tail keyword cenderung mendatangkan traffic berkualifikasi tinggi yang cenderung berkonversi menjadi prospek dan pelanggan. Kita bahas lewat beberapa indikator keyword yuk!
- Volume pencarian : Rendah
Hasil pencarian yang spesifik mengakibatkan rendahnya volume pencarian, bagi sebagian bisnis hal ini menjadi hal yang buruk.
- Pesaing kata kunci : Rendah
Pelanggan mencari kata kunci yang spesifik, sehingga tidak diperlukan persaingan ketat dalam halaman hasil mesin pencari. Pencarian akan diarahkan pada apa yang anda jual dan persaingan traffic menjadi rendah.
- Fokus pencarian : Tinggi
Sama seperti persaingan kata kunci yang rendah, maka fokus pencarian akan lebih spesifik sehingga sangat efektif untuk bisnis yang menjual barang-barang spesifik atau tertentu.
- Biaya : Rendah
Manfaat tambahan lain untuk long tail keyword, selain traffic yang tinggi, Anda akan membayar jauh lebih sedikit. Google AdWords memberi potongan harga untuk pencarian yang spesifik dan mengandung lebih banyak istilah.
3 Alasan mengapa keyword research penting!
Menurut Market Path terdapat 3 alasan mengapa keyword research penting, yaitu :
1. Keyword Research Membantu Anda Memahami Target Pasar atau Audiens Anda
Sebelum melakukan pemasaran digital, Anda perlu memahami target pasar dan audiens bisnis anda. Riset kata kunci bukan satu-satunya cara untuk lebih memahami pasar, tetapi juga dapat menjelaskan audiens, bagaimana mereka memahami dan berpikir tentang produk atau layanan Anda, hal-hal apa yang penting bagi mereka, seberapa sering mereka menelusuri kata kunci atau layanan Anda,serta frasa yang berhubungan dengan bisnis Anda.
2. Keyword Research Memberikan Wawasan yang Meningkatkan Strategi Manajemen Konten
Riset kata kunci menyediakan data perilaku pengguna, seperti apa yang pengguna ketahui tentang industri, produk, dan layanan Anda. Jika Anda mengetahui informasi apa yang sering dicari, Anda dapat lebih mudah mengembangkan konten di situs web untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Konten yang relevan dan menarik tentang kata kunci atau frasa tertentu akan membantu meningkatkan keterlibatan dan konversi.
3. Keyword Research dapat mengukur progress bisnis
Salah satu cara untuk mengukur dampak situs web Anda adalah dengan melacak peringkat situs web Anda untuk kata kunci prioritas pada halaman hasil mesin pencari (SERP). Hal ini menjadi lebih sulit jika Anda melacak long tail keyword, akan tapi masih sangat berguna karena perbaikan dapat berdampak signifikan pada traffic situs, visibilitas, dan lead.